Reporter/Redaktur/Editor : RIKSAN SATYAPRAWIRA
Pertama di Indonesia, Duta HAM (Hak Asasi Manusia) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dibentuk. Duta HAM yang terdiri dari 50 orang pelajar SMP Negeri dan Swasta se- Kota Sukabumi tersebut dilantik oleh Wali Kota Sukabumi, H. Achmad Fahmi, pada hari Rabu, 18 Desember 2019 di SMPN 1 Kota Sukabumi.
Wali Kota Sukabumi dalam amanat seusai melantik para Duta HAM tingkat SMP menandaskan bahwa pembentukan Duta HAM sangat diperlukan karena para pelajar saat ini menghadapi tantangan yang berbeda dari generasi sebelumnya, seperti munculnya hal negatif yakni perundungan (bullying), tawuran antar pelajar, dan disisi lain perkembangan cepat teknologi informasi juga memberikan pengaruh kepada para pelajar.
Sehingga untuk mengantisipasi hal – hal negatif kepada para pelajar perlu diberikan pemahaman dan penerapan nilai – nilai hak asasi manusia yang merupakan nilai universal dan melekat kepada setiap orang.
Menurut Kepala Bagian Hukum Setda Kota Sukabumi, Hj. Lulu Muliasari, SH., pencanangan Duta HAM ini merupakan salah satu bentuk implementasi predikat Kota Peduli HAM yang diraih oleh Kota Sukabumi untuk yang kelima kalinya beberapa waktu lalu. Sedangkan terkait pembinaan, menurut Kepala Bagian Hukum, akan dilakukan kegiatan – kegiatan diantaranya sosialisasi HAM di setiap sekolah.
Selepas pelantikan, para Duta HAM mengikuti pemaparan mengenai HAM yang menghadirkan narasumber Kepala Bidang HAM Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Jawa Barat serta Sekolah Tinggi Hukum Pasundan Kota Sukabumi.
